Merawat DOC Ayam Hutan (Teori dasar untuk pemula)

Melanjutkan tulisan berikutnya, ini adalah tulisan yang keempat. Setelah persiapan, belanja DOC dan penempatan DOC di media perawatan serta pemberian pakan, sekarang kita lanjut pada pola perawatan keseharian.

Saya ulang kembali bahwa Ayam Hutan adalah satwa liar. Sifat liarnya sulit hilang namun bukan berarti tidak bisa dijinakkan. Ingat bahwa hewan adalah pengingat terbaik. Dia bisa dididik asalkan kita paham karakter dan telaten dalam perawatan. Pernah piara kucing, anjing atau yang paling umum ayam kampung? Mereka bisa diundang dengan kode tertentu. Lebih gampangnya pakai nama yang kita berikan. Jika bayi manusia kita beri nama pada hari ke-7 bersamaan dengan aqiqoh, maka ayam hutan bisa diberi nama setelah dipisah satu dengan yang lainnya. Selama masih kecil dan hidup dalam satu wadah, kita kasih kode saja tanpa nama. Kode apa yang dipakai? Saya biasa menggunakan gelas minum untuk membiasakan kode. Jelasnya, saat memberi minum untuk kuthuk ayam hutan, saya lebih memilih menggunakan sendok makan. Ini berfungsi untuk membatasi minum agar tidak pilek serta kode bahwa kita yang merawat mereka. Sebelum minum, saya pukul-pukul gelas tempat minum dengan harapan saat dewasa kelak mereka akan mendekat jika mendengan klunthingan gelas yang dipukul sendhok.

Minuman apa yang terbaik untuk DOC Ayam Hutan? Untuk menghindari kemungkinan terbawanya bakteri sumber penyakit, saya biasa menggunakan air mateng untuk minuman DOC ayam hutan. Campuran vitamin berupa vitachick dan probiotik APAHI tentu lebih baik untuk kesehatannya. Berikan minum ke DOC ayam hutan setiap kali setelah memberi makan. Jangan disediakan tempat minum pada wadah, sebab dikhawatirkan DOC akan terlalu banyak minum atau bahkan kecemplung ke tempat minum. Yang lebih bahaya lagi jika sampai tumpah, bisa membasahi alas kandang dan bercampur kotoran lalu diminum. Ini sumber penyakit untuk anak ayam. Maka hindarilah.

Itu dulu untuk tulisan kali ini ya, Kawan. Kita lanjut lain waktu.

Tulisan ini dipublikasikan di AHH, Ayam Hutan, Ayam Hutan Hijau, merawat ayam hutan. Tandai permalink.

1 Response to Merawat DOC Ayam Hutan (Teori dasar untuk pemula)

  1. puthutdp@gmail.com berkata:

    Pernah piara kucing, anjing atau yang paling umum ayam kampung? Mereka bisa diundang dengan kode tertentu.

    diundang = dipanggil

Tinggalkan Balasan